Setelah berpisah dengan Sylvia, Arthur mendengar jeritan seorang gadis di hutan. Saat bergegas menuju suara itu, dia bertemu dengan seorang gadis peri bernama Tessia, yang telah ditangkap oleh para budak. Dengan kata-kata Sylvia untuk “mencari cahaya dalam kehidupan barunya” terngiang-ngiang di telinganya, Arthur memutuskan untuk menantang mereka sendirian.